Latest News

Tampilkan postingan dengan label JAWA TIMUR. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label JAWA TIMUR. Tampilkan semua postingan

Rumah Zakat Dirikan Pos Hangat dan Pos Segar di Gelar Peralatan BPBD Jatim 2025

 


Pasuruan, 23 Juli 2025 — Selama tiga hari berturut-turut, mulai Senin hingga Rabu (21–23 Juli 2025), Rumah Zakat menghadirkan layanan kemanusiaan berupa Pos Hangat dan Pos Segar dalam acara Gelar Peralatan Penanggulangan Bencana BPBD Jawa Timur 2025 yang dilangsungkan di Kebun Raya Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.


Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Rumah Zakat untuk selalu hadir mendukung kesiapsiagaan dan ketangguhan bencana, dengan cara sederhana namun penuh makna. Melalui Pos Hangat dan Pos Segar, relawan menyediakan sajian minuman dan makanan ringan yang menyegarkan dan menghangatkan peserta serta panitia yang terlibat dalam acara.


Pos Hangat menyajikan teh, kopi, dan bubur kacang hijau hangat — sangat cocok dinikmati saat pagi dan malam yang cukup dingin di area terbuka. Sementara itu, Pos Segar menghadirkan es buah dan infused water, yang menjadi favorit para peserta di tengah aktivitas padat dan cuaca yang cukup terik di siang hari.


Relawan Rumah Zakat dari berbagai daerah seperti Surabaya, Malang, dan Magetan turut terlibat aktif dalam pelayanan ini. Pos ini tak hanya melayani peserta lomba, tetapi juga terbuka untuk panitia, pengunjung umum, hingga seluruh perwakilan BPBD se-Jawa Timur.



Antusiasme peserta pun terasa dalam berbagai momen interaksi di pos-pos ini. Dimas, peserta dari Kabupaten Kediri, mengungkapkan kesannya setelah menikmati es buah, “Setelah ikut lomba pendirian tenda, mampir ke Pos Segar tuh rasanya kayak recharge. Es buah-nya mantap, bikin semangat lagi!”


Hal senada juga disampaikan oleh Rio, staf BPBD Provinsi Jawa Timur, “Capek keliling stan dan bawa peralatan, rasanya hangat banget disuguhi teh manis dan bubur kacang hijau dari Pos Hangat. Terima kasih relawan!”


Selama kegiatan berlangsung, lebih dari 2.000 cup minuman telah dibagikan secara gratis. Ini menjadi bentuk kontribusi nyata Rumah Zakat dalam menciptakan suasana kebersamaan dan kepedulian di tengah semangat penanggulangan bencana.


Melalui kegiatan ini, Rumah Zakat kembali menegaskan perannya bukan hanya sebagai lembaga penyalur donasi, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam penguatan ketangguhan bencana melalui pendekatan kolaboratif dan berbasis pelayanan kemanusiaan langsung di lapangan.


Rumah Zakat. Hadir. Bersama Masyarakat. Untuk Indonesia Tangguh.

Liburan Seru dan Aman, Ini Tips Wisata di Jawa Timur yang Wajib Kamu Tahu!


Surabaya, jatimku.com – Jawa Timur memiliki beragam destinasi wisata unggulan, mulai dari keindahan alam pegunungan, pantai, hingga wisata budaya dan sejarah. Namun, agar liburan kamu di Bumi Majapahit ini makin seru dan tetap aman, penting untuk merencanakannya dengan baik. Berikut beberapa tips wisata yang bisa jadi panduan untuk para pelancong lokal maupun luar daerah.


1. Riset Destinasi Sebelum Berangkat

Sebelum melancong, pastikan kamu sudah mencari tahu informasi seputar lokasi tujuan, jam operasional, harga tiket, serta akses transportasinya. Jawa Timur memiliki banyak tempat hits seperti Bromo, Pantai Malang Selatan, Kawah Ijen, hingga Kampung Warna-Warni Jodipan di Malang.


2. Pilih Waktu Berkunjung yang Tepat

Jika ingin menikmati suasana tenang, hindari waktu libur nasional atau akhir pekan panjang. Selain menghindari keramaian, kamu juga bisa lebih puas mengeksplorasi lokasi wisata.


3. Jaga Kebersihan dan Etika

Hormati budaya dan lingkungan lokal. Jangan buang sampah sembarangan dan hindari tindakan yang bisa merusak alam atau mengganggu masyarakat sekitar, terutama di tempat wisata berbasis alam dan desa wisata.


4. Gunakan Pemandu Lokal

Di beberapa destinasi seperti Tumpak Sewu atau Kawah Ijen, disarankan menggunakan jasa pemandu lokal. Selain membantu navigasi dan keselamatan, kamu juga akan mendapat informasi menarik seputar tempat tersebut.


5. Siapkan Perlengkapan Pribadi

Bawalah peralatan pribadi seperti obat-obatan, masker, hand sanitizer, dan peralatan makan sendiri jika memungkinkan. Ini penting, terutama untuk wisata alam yang jauh dari fasilitas lengkap.


6. Manfaatkan Aplikasi Wisata Jatim

Pemerintah Jawa Timur telah menyediakan sejumlah platform informasi pariwisata digital yang bisa digunakan untuk mencari destinasi, rute, hingga rekomendasi kuliner lokal.


Dengan perencanaan dan kesadaran tinggi selama perjalanan, wisata di Jawa Timur bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan sekaligus mendukung kemajuan ekonomi lokal.

Jaga Kesehatan di Tengah Aktivitas Padat, Ini Tips Praktis untuk Warga Jawa Timur


Surabaya, jatimku.com – Kesibukan masyarakat Jawa Timur yang semakin padat, terutama di kota-kota besar seperti Surabaya, Malang, dan Sidoarjo, sering kali membuat kesehatan pribadi terabaikan. Padahal, menjaga kesehatan tidak harus mahal atau sulit. Berikut ini beberapa tips kesehatan sederhana namun efektif yang bisa diterapkan sehari-hari.


1. Rutin Minum Air Putih

Cuaca panas dan aktivitas padat membuat tubuh cepat kehilangan cairan. Minumlah minimal 8 gelas air putih per hari untuk menjaga metabolisme tubuh tetap optimal dan mencegah dehidrasi.


2. Luangkan Waktu untuk Bergerak

Meski sibuk, usahakan untuk melakukan aktivitas fisik ringan, seperti berjalan kaki 10–15 menit, naik-turun tangga, atau melakukan peregangan setiap 1 jam sekali saat bekerja.


3. Perhatikan Pola Makan Sehat

Kurangi makanan cepat saji dan tinggi gula. Perbanyak konsumsi buah, sayur, dan makanan berserat tinggi. Sarapan bergizi juga penting agar tubuh bertenaga sepanjang hari.


4. Tidur yang Cukup dan Berkualitas

Kurang tidur bisa memicu berbagai masalah kesehatan, mulai dari penurunan imun hingga stres. Pastikan tidur minimal 6–8 jam setiap malam dan hindari penggunaan gadget sebelum tidur.


5. Kelola Stres dengan Bijak

Jangan abaikan kesehatan mental. Luangkan waktu untuk relaksasi, berkumpul dengan keluarga, atau sekadar menikmati hobi untuk menjaga suasana hati tetap positif.


6. Rutin Cek Kesehatan

Pemeriksaan kesehatan secara berkala penting untuk mendeteksi penyakit sejak dini. Banyak puskesmas dan klinik di Jawa Timur yang menyediakan layanan cek kesehatan dengan biaya terjangkau.


Dengan menerapkan gaya hidup sehat secara konsisten, masyarakat Jawa Timur diharapkan bisa lebih produktif dan terhindar dari berbagai penyakit. Kesehatan adalah investasi jangka panjang yang tak ternilai.

Tips Sukses Mengembangkan UMKM dan Bisnis Lokal di Era Digital


Surabaya, jatimku.com – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peranan vital dalam perekonomian Jawa Timur. Namun, untuk bisa bertahan dan berkembang, pelaku UMKM harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman, terutama era digital yang semakin maju. Berikut beberapa tips yang bisa membantu pengusaha lokal memajukan bisnis mereka.


1. Manfaatkan Platform Digital

Gunakan media sosial seperti Instagram, Facebook, dan marketplace untuk mempromosikan produk. Dengan strategi pemasaran digital yang tepat, produk UMKM bisa dikenal lebih luas tanpa biaya besar.


2. Jaga Kualitas Produk dan Layanan

Kualitas adalah kunci agar pelanggan puas dan mau kembali membeli. Pastikan produk selalu memenuhi standar dan berikan pelayanan ramah serta responsif kepada konsumen.


3. Pelajari Manajemen Keuangan

Pengelolaan keuangan yang baik membantu bisnis tetap sehat dan siap menghadapi tantangan. Buat pencatatan yang rapi dan pisahkan keuangan pribadi dengan bisnis.


4. Berinovasi Sesuai Kebutuhan Pasar

Pantau tren dan kebutuhan konsumen agar produk yang ditawarkan selalu relevan. Berani mencoba produk baru atau meningkatkan kualitas produk lama akan membuat bisnis semakin kompetitif.


5. Bangun Jaringan dan Kolaborasi

Jalin kerja sama dengan pelaku UMKM lain, supplier, atau komunitas bisnis untuk saling mendukung dan memperluas pasar. Kolaborasi juga membuka peluang belajar dari pengalaman sesama pengusaha.


Dengan menerapkan tips ini, diharapkan pelaku UMKM di Jawa Timur mampu berkembang dan berkontribusi besar bagi perekonomian lokal maupun nasional.

MTT Salurkan 3 Ekor Sapi ke Warga Sumenep, Dorong Pemberdayaan Ekonomi Lewat Peternakan


Sumenep, jatimku.com – Upaya mendorong kemandirian ekonomi masyarakat terus dilakukan oleh berbagai lembaga. Kali ini, Majelis Telkomsel Taqwa (MTT) menyalurkan bantuan tiga ekor sapi kepada warga Dusun Pandi, Desa Mandala, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, pada Sabtu (19/7/2025).


Tiga warga penerima manfaat tersebut adalah Bapak Busan (65), Bapak Muaksar (67), dan Bapak Tolak Amir (46), yang masing-masing menerima satu ekor sapi sebagai bentuk dukungan program pemberdayaan ekonomi berbasis peternakan.


Perwakilan MTT, Ramadhani, menjelaskan bahwa bantuan ternak ini diberikan sebagai aset produktif jangka panjang yang diharapkan dapat menjadi titik awal perubahan ekonomi di pedesaan.


“Kami percaya, bantuan produktif seperti ini dapat menjadi solusi nyata untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Semoga warga bisa merawat dan mengembangkan ternak ini menjadi sumber penghidupan berkelanjutan,” ujarnya.


Program ini juga didukung oleh Rumah Zakat Surabaya selaku mitra pelaksana. Dalam keterangannya, Yoki Hidayat selaku perwakilan Rumah Zakat Jawa Timur menyebut bahwa pendampingan intensif juga akan dilakukan untuk memastikan sapi yang diberikan dapat dimanfaatkan secara optimal.


“Kami tak hanya memberikan sapi, tapi juga melakukan pendampingan kepada para penerima agar mereka dapat mengelola ternak ini dengan baik. Ini bagian dari komitmen bersama dalam mengembangkan potensi ekonomi desa,” ungkapnya.


Kebahagiaan dirasakan langsung oleh para penerima manfaat, salah satunya Bapak Tolak Amir. Ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam program ini.


“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur atas bantuan ini. Semoga sapi ini bisa berkembang, beranak, dan menjadi tambahan rezeki untuk keluarga saya,” ucapnya haru.


Melalui program ini, MTT dan Rumah Zakat berharap dapat memperkuat ketahanan ekonomi keluarga prasejahtera dengan memanfaatkan potensi peternakan yang ada di daerah. Program ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi dan kepedulian dapat mendorong perubahan positif di tengah masyarakat.

Semangat Muharram, RTC dan MRI Tebar Kepedulian di Kampung Qur’an Lereng Bromo

 


Jatimku.com – Probolinggo. Tahun Baru Islam 1447 H menjadi momen bermakna bagi anak-anak Kampung Qur’an di Desa Wonokerto, Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Bertempat di kaki Gunung Bromo, komunitas Muslim minoritas ini mendapatkan kunjungan istimewa dari Rumah Tahfidz Center (RTC) dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) dalam program "Bantuan Santunan 2025", Sabtu (12/7/2025).


Dengan membawa semangat berbagi dan kepedulian, para relawan hadir menyapa para santri yang belajar mengaji dan menghafal Al-Qur’an di tengah keterbatasan. Kegiatan ini mencakup penyaluran bantuan berupa paket sembako, snack ringan, dan uang santunan bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera.


Sejak pagi, anak-anak telah berkumpul di halaman musholla dengan wajah ceria. Mengenakan pakaian terbaik, mereka menyambut relawan dengan antusias. Suasana haru dan hangat tercipta saat sesi berbagi berlangsung, ditambah dengan dongeng Islami dan permainan edukatif yang disampaikan relawan.


“Senang banget! Dikasih snack, uang, dan dongengnya seru,” ujar Hasan (9), salah satu santri. Bagi anak-anak ini, perhatian dan kedatangan relawan merupakan momen langka dan sangat dinantikan.


Ustadz Muhibbin, tokoh penggerak Kampung Qur’an, menyambut baik kegiatan tersebut. Ia mengucapkan terima kasih atas kepedulian yang ditunjukkan oleh RTC dan MRI. “Kehadiran relawan dan bantuan ini sangat bermakna bagi kami. Anak-anak butuh semangat dan motivasi untuk terus belajar,” tuturnya.



Menurutnya, Kampung Qur’an Bromo merupakan bentuk perjuangan menghadirkan pendidikan Islam di tengah keterbatasan, dengan semangat membentuk generasi Qur’ani di wilayah terpencil.


Salah satu relawan RTC menyatakan, Muharram adalah waktu yang tepat untuk memulai kebaikan. “Kami datang bukan sebagai tamu, tapi sebagai saudara. Kami ingin anak-anak tahu bahwa mereka tidak sendiri,” ungkapnya.


Kegiatan ditutup dengan penyaluran santunan dan doa bersama. Anak-anak terlihat menggenggam erat bingkisan yang mereka terima, sebagian membuka dan membaginya dengan teman. Keceriaan mereka meninggalkan kesan mendalam bagi para relawan.


RTC dan MRI berkomitmen untuk terus menjangkau wilayah-wilayah terpencil yang membutuhkan perhatian. Kegiatan sosial ini bukan hanya berbagi materi, tetapi juga menghadirkan cinta, dukungan moral, dan semangat untuk terus melangkah.


Melalui kegiatan ini, semangat Tahun Baru Islam tak hanya dirayakan dengan doa, tetapi diwujudkan dalam aksi nyata yang membangun harapan dan persaudaraan. Semoga langkah kecil ini menjadi bagian dari perubahan besar yang diridhai Allah SWT.

UMKM Bangkit, Ekonomi Kuat! Ini 5 Tips Sukses Kembangkan Bisnis Lokal di Jawa Timur


Jatimku.com, Surabaya — Di tengah dinamika perekonomian global, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Jawa Timur tetap menunjukkan semangat pantang menyerah. UMKM terbukti menjadi tulang punggung ekonomi daerah dengan kontribusi besar terhadap serapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi lokal.


Berdasarkan data Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur, hingga pertengahan 2025 terdapat lebih dari 9,7 juta pelaku UMKM yang tersebar di 38 kabupaten/kota. Namun, tantangan seperti digitalisasi, pemasaran, hingga akses modal masih menjadi hambatan utama.


Agar UMKM tetap bertahan dan berkembang, berikut 5 tips jitu mengelola bisnis lokal secara efektif:


1. Manfaatkan Platform Digital untuk Promosi

Digitalisasi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. Gunakan media sosial seperti Instagram, TikTok, hingga marketplace lokal untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Gunakan konten kreatif untuk memperkenalkan produk secara konsisten.


2. Ikuti Pelatihan Bisnis dari Pemerintah dan Komunitas

Pemprov Jatim rutin mengadakan pelatihan dan inkubasi bisnis gratis untuk UMKM. Bergabung dalam komunitas pengusaha lokal juga akan membuka akses ke ilmu baru dan kolaborasi strategis.


3. Fokus pada Kualitas Produk dan Layanan

Kualitas adalah kunci keberlanjutan. Pastikan produk memiliki ciri khas lokal, kemasan menarik, dan pelayanan yang ramah agar pelanggan datang kembali dan merekomendasikan ke orang lain.


4. Catat Keuangan Bisnis Secara Rutin

Pisahkan uang pribadi dan usaha. Gunakan aplikasi pembukuan sederhana agar arus kas tetap terpantau, termasuk untuk kebutuhan pajak dan pengajuan pinjaman modal.


5. Ikut Pameran dan Bazar Daerah

Pemerintah daerah maupun swasta rutin menggelar pameran UMKM seperti "Jatim Fair" atau "Festival Produk Lokal". Ini kesempatan emas untuk memperluas jaringan dan memperkenalkan produk secara langsung ke publik.


Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jatim, Dra. Ratna Dewi, menekankan pentingnya inovasi dan adaptasi digital. "UMKM di Jatim harus agile dan adaptif. Kami siap mendampingi mereka naik kelas melalui program pelatihan, bantuan permodalan, dan digitalisasi," ujarnya saat ditemui di Surabaya, Senin (26/5).

Rumah Zakat Raih Predikat “Sangat Baik” dan “Transparan” dari Kementerian Agama RI

 


Jatimku.com – Nasional. Komitmen Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Rumah Zakat dalam menerapkan tata kelola berbasis syariah dan transparansi kembali mendapat pengakuan resmi dari pemerintah. Dalam Exit Meeting yang dilaksanakan Jumat, 11 Juli 2025, Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI menetapkan Rumah Zakat dengan dua predikat bergengsi: “Sangat Baik” untuk Kepatuhan Syariah dengan nilai 83,82 dan “Transparan” untuk Indeks Transparansi dengan nilai 94,38.


Audit syariah yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama RI ini merupakan proses evaluasi menyeluruh terhadap pengelolaan dana Zakat, Infak, Sedekah (ZIS), dan Dana Sosial Keagamaan Lainnya (DSKL). Proses audit mencakup penilaian atas perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan dana, serta kesesuaian terhadap prinsip-prinsip akad syariah. Proses ini dilakukan melalui pengujian dokumen, observasi lapangan, serta wawancara langsung dengan tim manajemen dan penerima manfaat.



CEO Rumah Zakat, Irvan Nugraha, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas capaian tersebut. Ia menegaskan bahwa hasil ini merupakan buah dari kerja kolektif seluruh elemen Rumah Zakat, termasuk amil, relawan, serta Dewan Pengawas Syariah yang terus mendampingi lembaga secara konsisten. “Predikat ini bukan hanya bentuk penghargaan, tapi juga dorongan bagi kami untuk terus memperkuat sistem berbasis syariah dan menjaga integritas dalam mengelola dana umat,” ujarnya.


Dengan prestasi ini, Rumah Zakat mempertegas posisinya sebagai lembaga zakat yang profesional, amanah, dan menjadi panutan dalam pengelolaan dana sosial keagamaan. Lembaga ini juga menyampaikan apresiasi kepada para donatur, mitra, dan masyarakat luas atas kepercayaan yang telah diberikan. Rumah Zakat bertekad untuk terus berinovasi demi memperluas manfaat dan dampak program, sekaligus menjaga standar syariah yang tinggi serta prinsip keterbukaan dalam setiap langkahnya.

Sambut Tahun Baru 1447H, PT Baba Rafi Internasional dan Rumah Zakat Gelar Khitanan Massal untuk Anak Dhuafa

 


Jatimku.com – Surabaya, 5 Juli 2025. Memeriahkan momentum Tahun Baru 1447 Hijriah sekaligus liburan sekolah, PT Baba Rafi Internasional bersama Rumah Zakat menggelar khitanan massal gratis bagi anak-anak dhuafa. Kegiatan yang penuh kepedulian ini diikuti oleh 12 anak dari berbagai wilayah di Kota Surabaya dan Sidoarjo.


Bertempat di Klinik Pratama Cita Sehat, Jl. Sidosermo II kav. 321 Surabaya, para peserta bersama orang tuanya mulai hadir sejak pukul 07.30 WIB untuk melakukan registrasi ulang sebelum proses khitan dimulai. Kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta dan keluarga, yang merasa sangat terbantu dengan adanya program sosial ini.


“Semoga kegiatan baik ini bisa istiqomah dan semakin banyak anak yang bisa ikut. Terima kasih kepada PT Baba Rafi Internasional yang telah mengadakan kegiatan khitan massal hari ini. Kami sangat senang bisa turut membahagiakan anak-anak di momen liburan sekolah yang juga bertepatan dengan tahun baru hijriyah ini,” ungkap Zainal Abidin, ZIS Consultant Rumah Zakat Kantor Perwakilan Jawa Timur.




Selain mendapatkan layanan khitan secara gratis, setiap peserta juga memperoleh bingkisan berupa sarung, celana khitan, paket alat tulis, serta uang saku, sehingga kebahagiaan mereka semakin lengkap.


Salah satu orang tua peserta, Ibu Armanusa Saadah, menyampaikan rasa syukurnya karena putranya bisa mengikuti khitan massal ini. “Waktu dikhitan anak saya sempat takut awalnya, alhamdulillah dokternya sangat ramah sehingga anak saya bisa tenang. Alhamdulillah setelah khitan dia senang. Terima kasih Baba Rafi dan Rumah Zakat yang telah menyelenggarakan acara ini. Semoga berkah. Aamiin,” tuturnya penuh haru.


Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian PT Baba Rafi Internasional bersama Rumah Zakat terhadap kesehatan dan kebahagiaan anak-anak dhuafa, sekaligus menjadi teladan sinergi kebaikan yang patut diapresiasi.

5 Tips Kulineran di Jawa Timur, Biar Perut Kenyang dan Hati Senang!

 


Jatimku.com, Surabaya – Jawa Timur dikenal sebagai surganya pecinta kuliner. Mulai dari rawon khas Surabaya, rujak cingur, hingga nasi pecel Madiun, tiap daerah punya rasa yang unik dan menggoda. Tapi sebelum kamu berburu kuliner, ada baiknya simak dulu tips kulineran aman dan seru di Jawa Timur berikut ini!


1. Cari Tempat Makan yang Ramai dan Direkomendasikan Warga Lokal

Warung atau rumah makan yang ramai biasanya jadi indikator rasa yang enak dan harga yang bersahabat. Jangan ragu tanya warga sekitar untuk rekomendasi kuliner terbaik di kota mereka. Kadang, tempat sederhana justru menyimpan cita rasa luar biasa!


2. Pahami Tingkat Pedas dan Rasa Khas Daerah

Beberapa kuliner Jatim terkenal dengan rasa pedasnya, seperti sego sambel, penyetan, atau rawon setan. Kalau kamu tidak terbiasa dengan pedas, minta level yang lebih rendah atau pisahkan sambalnya. Jangan sampai liburanmu terganggu karena perut bermasalah.


3. Coba Kuliner Tradisional, Bukan Hanya yang Viral

Tiap kota di Jatim punya makanan tradisional yang sering luput dari sorotan media sosial. Misalnya, lontong orak-arik di Tulungagung, sego tempong Banyuwangi, atau campur Lorjuk dari Pamekasan. Kuliner tradisional ini kaya cerita dan budaya.


4. Perhatikan Kebersihan dan Kemasan

Utamakan kebersihan saat memilih tempat makan. Lihat kondisi dapur atau pelayanannya. Jika kamu membeli jajanan kaki lima, pastikan makanan disimpan tertutup dan penjual mengenakan sarung tangan atau alat penjepit makanan.


5. Bawa Tumbler dan Alat Makan Sendiri

Selain ramah lingkungan, membawa alat makan sendiri bisa jadi alternatif higienis saat kulineran di tempat umum. Kamu juga bisa menghindari penggunaan plastik sekali pakai yang kerap mencemari lingkungan.


Kulineran di Jawa Timur tidak hanya soal rasa, tapi juga pengalaman. Kenali budaya, bumbunya, dan kisah di balik tiap makanan khas daerah. Karena di balik setiap piring, ada cerita panjang dari nenek moyang Nusantara.


Untuk informasi lebih lengkap soal wisata kuliner di Jawa Timur, terus ikuti liputan Jelajah Rasa di Jatimku.com!

Porprov Jatim 2025: Tambah Dua Emas dari Akuatik, Kabupaten Kediri Mantap di Peringkat Lima Besar


KEDIRI, Jatimku.com – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Kontingen Kabupaten Kediri dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX 2025. Hingga Jumat (27/6/2025), Kediri sukses menambah dua medali emas dari cabang olahraga akuatik, yang langsung mengantarkan daerah ini ke posisi lima besar klasemen sementara.

Dua medali emas tersebut diraih oleh atlet muda Affan Sani Maulana pada nomor renang artistik kelas stroke events dan Ghayra Tsuraya Fillaily di nomor renang kolam 50 meter gaya dada putri. Kedua atlet tampil luar biasa di lintasan Kolam Renang Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Ketua PRSI Kabupaten Kediri, Didit Presijanto, menyampaikan rasa syukurnya atas capaian tersebut yang disebut sebagai hasil dari pelatihan intensif selama satu tahun terakhir. Ia optimis bahwa masih ada peluang menambah emas lagi dari nomor loncat indah.

"Kami menargetkan tiga emas dari cabor akuatik. Dua sudah diraih, tinggal satu lagi yang sedang kami kejar," ujarnya.

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Kediri, Hakim Rahmadsyah Parnata, menyebut pencapaian ini sebagai momentum penting dan pemacu semangat untuk cabang olahraga lainnya yang masih bertanding.

"Kemenangan ini bukan hanya milik para atlet, tapi kemenangan seluruh masyarakat Kediri. Kami yakin semangat ini akan menular ke cabor unggulan lainnya," jelasnya.

Masih Banyak Peluang Emas

Hingga Jumat siang, klasemen sementara mencatat Kabupaten Kediri telah mengumpulkan 11 medali emas, 10 perak, dan 9 perunggu, total poin 73, menempatkan Kediri di peringkat kelima.

Empat besar masih ditempati oleh Kota Surabaya, Kota Malang, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Malang. Namun KONI Kabupaten Kediri tetap optimis posisi ini akan terus membaik.

“Kami masih memiliki andalan dari cabor seperti tarung derajat, kickboxing, dan balap motor. Target kami 35 emas, dan kami yakin bisa tercapai,” pungkas Hakim.

Kabupaten Kediri kini tak hanya mencatat prestasi, tapi juga membangun harapan dan kebanggaan bagi warganya. Dengan semangat juang tinggi dan dukungan penuh dari semua pihak, Kediri siap mengejar lebih banyak kejayaan di Porprov Jatim IX 2025. (jtm)


Tim Futsal Pamekasan Sabet Medali Perunggu di Porprov Jatim IX 2025, Tumbangkan Ponorogo Lewat Gol Penentu


Jatimku.com – Semangat juang dan kerja keras akhirnya berbuah manis bagi tim futsal Kabupaten Pamekasan. Dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) IX tahun 2025, mereka sukses mempersembahkan medali perunggu, usai menang tipis 1-0 atas tim futsal Kabupaten Ponorogo dalam laga perebutan juara tiga yang digelar di Graha Polinema, Kota Malang, Jumat pagi (27/6/2025).

Laga ini menjadi pembuktian karakter tim muda Pamekasan yang tidak hanya tampil solid secara strategi, tetapi juga punya mental kuat dalam pertandingan krusial. Sejak menit pertama, duel antara kedua tim berlangsung sengit dan terbuka. Kedua kubu saling menyerang dan berusaha menguasai jalannya pertandingan demi meraih posisi ketiga yang sangat berarti.

Gol semata wayang yang menjadi penentu kemenangan Pamekasan dicetak oleh pemain muda berbakat, M Arkan Ali Al Fikri, pada penghujung babak pertama. Tendangan kerasnya dari sisi kanan lapangan mengejutkan kiper Ponorogo yang terlambat bereaksi. Gol ini menjadi satu-satunya yang tercipta dalam pertandingan dan cukup untuk mengantar Pamekasan naik podium.

Semangat Juang yang Tak Luntur

Meski hanya bertanding untuk perebutan posisi ketiga, pertandingan tersebut tidak bisa dipandang sebelah mata. Baik Pamekasan maupun Ponorogo menampilkan permainan terbaik mereka. Atmosfer pertandingan terasa panas dengan tempo tinggi sejak awal hingga peluit akhir.

“Kemenangan ini adalah buah dari kerja keras dan semangat pantang menyerah seluruh tim. Kami sangat bangga dengan capaian ini. Ini adalah rezeki terbaik untuk dipersembahkan bagi Pamekasan,” ungkap Tabri, Ketua Asosiasi Futsal Kabupaten (Afkab) Pamekasan, dengan mata berbinar.

Pelatih kepala Mohammad Rifqi juga mengapresiasi anak asuhnya yang bermain dengan disiplin dan mampu mengendalikan tekanan di laga penting tersebut. “Kami belajar dari kekalahan di semifinal kemarin. Hari ini anak-anak bermain lebih sabar dan tenang. Ini adalah pengalaman luar biasa bagi tim kami,” ujarnya.

Gagal di Semifinal, Bangkit di Perebutan Medali

Sehari sebelumnya, tim futsal Pamekasan harus mengakui keunggulan tim kuat Kota Malang dalam pertandingan semifinal yang juga digelar di Graha Polinema. Kekalahan dengan skor 3-6 memang sempat memukul semangat tim, namun mereka mampu bangkit cepat dan menatap laga perebutan tempat ketiga dengan motivasi tinggi.

“Semifinal kemarin jadi pelajaran berharga. Kami tidak ingin pulang tanpa membawa hasil. Alhamdulillah, kami bisa bangkit dan pulang membawa medali,” ujar M Arkan, pencetak gol kemenangan.

Motivasi Baru untuk Pamekasan

Capaian ini menjadi semangat baru bagi perkembangan futsal di Kabupaten Pamekasan. Selain menunjukkan potensi besar para atlet muda, keberhasilan ini juga membuktikan bahwa daerah yang sempat tak diunggulkan bisa mencuri perhatian di tingkat provinsi.

Dengan prestasi ini, diharapkan pembinaan futsal dan olahraga lainnya di Pamekasan semakin digalakkan. Dukungan dari pemerintah daerah dan KONI setempat menjadi kunci keberhasilan ke depan.

Pamekasan bisa bersaing dan punya talenta besar. Kami akan terus mendukung dan membina lebih baik lagi untuk Porprov selanjutnya,” tambah Tabri.

Dengan semangat juang tinggi, pembinaan berkelanjutan, dan dukungan penuh dari semua pihak, futsal Pamekasan diyakini akan terus menorehkan prestasi yang lebih gemilang di masa depan. (eko/jtm)


Liburan Seru di Jawa Timur? Simak 7 Tips Wisata Ini Agar Perjalananmu Makin Berkesan!


Jatimku.com, Surabaya – Jawa Timur dikenal sebagai salah satu provinsi dengan destinasi wisata paling lengkap di Indonesia. Mulai dari wisata alam, sejarah, religi, hingga kuliner, semuanya ada di sini. Tapi sebelum kamu berangkat liburan, ada baiknya menyimak tips wisata berikut agar perjalananmu ke berbagai pelosok Jatim makin nyaman dan tak terlupakan.


1. Riset Lokasi dan Waktu Terbaik

Pastikan kamu tahu kapan waktu terbaik mengunjungi tempat tujuanmu. Misalnya, jika ingin ke Bromo, waktu paling pas adalah antara April–Agustus saat cuaca cerah. Sedangkan kalau ingin wisata pantai, hindari musim penghujan demi keselamatan.


2. Gunakan Transportasi Umum yang Aman

Jawa Timur kini punya banyak pilihan transportasi modern. Manfaatkan Bus Trans Jatim, kereta api lokal, atau layanan travel resmi agar perjalananmu hemat dan aman. Gunakan aplikasi resmi untuk cek jadwal dan tarif.


3. Siapkan Uang Tunai dan Digital

Tidak semua lokasi wisata menyediakan layanan pembayaran digital. Jadi pastikan kamu membawa uang tunai secukupnya, terutama saat berkunjung ke desa wisata atau pasar tradisional.


4. Patuhi Protokol dan Aturan Wisata

Beberapa lokasi seperti kawasan Taman Nasional, Cagar Budaya, dan tempat ibadah memiliki aturan khusus. Hormati budaya lokal dan jangan buang sampah sembarangan agar wisata tetap nyaman dan lestari.


5. Bawa Perlengkapan Pribadi

Selalu bawa barang-barang penting seperti jas hujan, sunblock, P3K mini, botol minum isi ulang, dan masker cadangan. Ini akan sangat membantu terutama saat kamu ke lokasi alam terbuka atau jauh dari fasilitas umum.


6. Wisata Kuliner? Pilih yang Ramai dan Terpercaya

Ingin kulineran di Malang, Lamongan, atau Madura? Pilihlah warung atau tempat makan yang ramai oleh pengunjung lokal. Biasanya, selain lezat dan terjangkau, kualitas kebersihannya pun lebih terjamin.


7. Abadikan Momen, Tapi Jangan Lupa Menikmati

Fotografi penting, tapi jangan sampai lupa menikmati keindahan langsung dari alam Jatim. Nikmati suasana dan interaksi dengan warga lokal, karena itulah yang membuat pengalaman wisatamu lebih berarti.

Porprov Jatim IX 2025: Tarung Derajat Bondowoso Siap Ukir Prestasi dengan Target Dua Medali Emas



BONDOWOSO, Jatimku.com – Semangat juang tinggi dan tekad menggelora ditunjukkan oleh cabang olahraga tarung derajat Kabupaten Bondowoso dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX 2025. Bertempat di Malang Raya, Porprov akan digelar selama sepekan penuh mulai 28 Juni hingga 5 Juli 2025.

Kontingen tarung derajat Bondowoso membawa 11 atlet terbaik yang telah melalui proses seleksi ketat dan latihan intensif selama berbulan-bulan. Target kali ini tak main-main: minimal dua medali emas, menyusul pencapaian 8 medali perunggu dalam dua Porprov sebelumnya.

Pelatih utama, Kang Memed (Memed Nur Ahmed), mengungkapkan bahwa kesiapan tim sudah menyeluruh baik dari segi teknik maupun mental bertanding.

“Kami tak ingin hanya menjadi penggembira. Anak-anak sudah siap total, dan kami yakin bisa merebut dua emas dari nomor tarung bebas maupun seni gerak,” tegasnya saat ditemui di sela latihan akhir, Jumat (27/6/2025).

Edy Sugiarto, Ketua Pengkab KODRAT Bondowoso, turut memberikan dukungan penuh. Ia menyatakan bahwa semua atlet akan tampil all out demi membawa pulang kebanggaan untuk masyarakat Bondowoso.

“Komposisi tim kami 7 putra dan 4 putri. Mereka akan turun di kategori tarung bebas, GETAR, dan GHARANG. Hasil Porprov tahun-tahun lalu sudah jadi pelajaran. Tahun ini, kami ingin lebih,” ujar Edy.

Dukungan penuh juga datang dari KONI Bondowoso, yang telah memfasilitasi pemusatan latihan, sparring rutin, hingga pendampingan psikologis bagi para atlet.

Jika berhasil, Bondowoso tak hanya menjaga tradisi prestasi di cabor tarung derajat, tetapi juga berpeluang mengangkat peringkat keseluruhan kontingen di Porprov Jatim IX 2025.

“Kemenangan ini bukan hanya untuk medali, tapi untuk marwah olahraga dan semangat juang khas Bondowoso,” pungkas Kang Memed.


Jelang Porprov IX Jatim 2025, KONI Probolinggo Genjot Pembinaan Atlet Unggulan


PROBOLINGGO, Jatimku.com – Menjelang ajang bergengsi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX tahun 2025, KONI Kabupaten Probolinggo bergerak cepat dalam mematangkan pembinaan atlet dari berbagai cabang olahraga (cabor) unggulan dan potensial.

Ketua KONI Probolinggo, H. Zainul Hasan, menegaskan bahwa peningkatan intensitas latihan, tryout ke luar daerah, hingga evaluasi performa berbasis data kini menjadi prioritas utama. Cabor seperti Muaythai, Tinju, Wushu, Catur, Kickboxing, Senam, hingga Berkuda dan Paralayang mendapat perhatian khusus.

“Porprov IX bukan hanya ajang biasa. Ini momentum emas untuk menunjukkan kemampuan anak-anak Probolinggo. Latihan harus disiplin, dan tryout jadi cermin kesiapan,” ujar Zainul saat meninjau latihan di GOR Mastrip, Jumat (24/5/2025).

Sejumlah cabor telah melaksanakan tryout ke berbagai daerah seperti Malang, Surabaya, Jombang, Lumajang hingga Solo. Hasilnya digunakan untuk menyusun strategi teknis dan memperbaiki kelemahan.

Sementara itu, cabor berbasis konsentrasi seperti Catur dan Anggar menjalani program khusus peningkatan fokus dan stamina. Tak ketinggalan, cabor ekstrim seperti Selam dan Paralayang juga diperkuat lewat pelatihan fisik dan mental.

KONI juga menerapkan evaluasi berbasis data, mewajibkan seluruh cabor melaporkan hasil latihan dan uji tanding. “Kami ingin pembinaan ini terukur dan tepat sasaran. Semua disusun berbasis laporan aktual,” tegas Zainul.

Pemerintah Kabupaten Probolinggo turut mendukung penuh dengan peningkatan fasilitas, mulai dari GOR, lapangan, hingga peralatan latihan. Sinergi ini diharapkan mampu membawa Kabupaten Probolinggo bersaing di puncak klasemen Porprov IX.

“Target kami bukan hanya sekadar ikut, tapi harus berprestasi dan pulang bawa medali,” tegasnya optimis.

Dengan semangat juang tinggi dan pembinaan terstruktur, Probolinggo siap tampil sebagai kekuatan baru olahraga Jawa Timur.


EJSC Bakorwil Malang Fasilitasi Sertifikasi Halal Gratis untuk UMKM Malang Raya

 


Jatimku.com – Malang. Dalam upaya mendorong kemajuan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), EJSC Bakorwil Malang kembali menyelenggarakan program Fasilitasi Gratis Pendampingan Sertifikasi Halal Batch 2. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 24 Juni 2025, di Ruang Command Center EJSC Bakorwil Malang dan diikuti oleh 20 pelaku UMKM dari wilayah Malang Raya.


Kegiatan yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB ini merupakan hasil kolaborasi antara EJSC Bakorwil Malang dan Koordinator Pendamping Halal LDPM Jawa Timur, Ibu Mustika Siwi, S.E. Para peserta mengikuti proses pendampingan dengan antusias, demi memperoleh sertifikat halal secara gratis sebagai bentuk peningkatan daya saing dan kepercayaan konsumen terhadap produk mereka.


Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Bakorwil III Malang, Bapak Asep Kusdinar, S.Hut., M.H. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa sertifikasi halal kini menjadi kebutuhan penting dalam industri makanan dan minuman. “Malang adalah salah satu kota kuliner terbesar di Indonesia. Maka dari itu, kehalalan produk menjadi prioritas, terutama karena mayoritas konsumen di sini adalah umat muslim,” ujarnya.


Program ini diharapkan mampu memperluas jangkauan pasar UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan. Kegiatan pendampingan akan terus berlanjut dalam beberapa kloter berikutnya, menyasar pelaku usaha dari berbagai sektor di wilayah kerja Bakorwil III Malang.


Dengan adanya pendampingan sertifikasi halal ini, EJSC Bakorwil Malang menunjukkan komitmennya untuk menjadi mitra strategis UMKM dalam meraih kepercayaan konsumen dan meningkatkan profesionalitas usaha.

IIA Menawarkan Saham PDI (Pesantren Domba Indonesia)

Bersama Kita Tumbuh, Bersama Kita Berkah.

Koperasi Produsen Istana Ikan Amanah (IIA) kini hadir dengan semangat baru melalui program IIA Reborn. Salah satu unit usaha unggulannya adalah di bidang peternakan, yang diwujudkan dalam lahirnya:

📌 PDI – Pesantren Domba Indonesia

Kini Anda berkesempatan untuk menjadi bagian dari perjalanan besar ini melalui kepemilikan saham PDI yang akan dikelola secara profesional dan amanah.

---

📈 Peluang Kepemilikan Saham
🟢 Total saham yang tersedia: 100 lembar dan sisa 57 lembar
💰 Harga per lembar: Rp1.300.000
👥 Terbuka untuk umum
💼 Sistem: Proporsional Sharing
📍 Lokasi: Lahan seluas 1.000 m² akan digunakan secara optimal yang optimal dan berdekatan dengan Warung Kopi Sangit, Ngamprong Lor, Banjarejo, Kec. Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65154.

---

🐑 Dana dari Saham Akan Dialokasikan untuk:
- Pembangunan kandang domba model L (kapasitas 50–70 ekor)
- Pembuatan gudang pakan
- Pembangunan mess untuk perawat
- Pengadaan bibit domba
- Sarana dan prasarana penunjang lainnya

---

🎯 Konsep Besar PDI
💡 Penggemukan & Breeding (Pembiakan Domba)
Dengan sistem terintegrasi dari hulu ke hilir, kami memastikan pengelolaan usaha dilakukan secara profesional, berbasis SOP, dan berlandaskan nilai-nilai islami.

---

🛒 Strategi Pemasaran PDI:
1. Kemitraan dengan reseller
2. Program kurban mandiri
3. Layanan aqiqah
4. Produk olahan dan pasar lokal lainnya
🕌 Nilai Islami di Setiap Langkah
Seluruh kegiatan di area farm PDI akan dijalankan berdasarkan SOP Islami:
1. Mengucapkan salam
2. Menjaga kesucian (wudhu)
3. Membuka aktivitas dengan doa
4. Berdzikir dan halaqah sebagai rutinitas spiritual

---

🌟 Bergabunglah Bersama Kami!
Jadilah bagian dari perjalanan ini. Tidak hanya berinvestasi secara materi, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan ekonomi umat dan penguatan kemandirian pangan berbasis pesantren.

📲 Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.
Bersama PDI, kita tidak hanya beternak, tapi juga menebar manfaat dan keberkahan.

CP: 081 333 835 869


Gubernur Jatim Khofifah Ambil Cuti Hadiri Wisuda Anak di Cina, Jadwal Pemeriksaan KPK Tertunda




Surabaya – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dikabarkan tengah mengambil cuti untuk menghadiri wisuda putranya, Jalaluddin Mannagalli Parawansa, di Universitas Peking, Tiongkok. Cuti tersebut berlaku mulai Jumat (20/6/2025) hingga Minggu dan telah disetujui oleh Kementerian Dalam Negeri.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, membenarkan kabar tersebut. Ia memastikan bahwa pelayanan publik tetap berjalan normal selama ketidakhadiran Khofifah. Untuk sementara, Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jatim.

“Ibu Gubernur hari ini sampai Minggu cuti untuk menghadiri wisuda putranya di Cina,” ujar Adhy.

Namun, di hari yang sama, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemanggilan Khofifah sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) di lingkungan Pemprov Jatim tahun anggaran 2021–2022.

KPK melalui Juru Bicaranya, Budi Prasetyo, menyampaikan bahwa pemeriksaan dijadwalkan berlangsung di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Belum ada informasi lebih lanjut terkait penjadwalan ulang pemanggilan tersebut. Keberangkatan Khofifah ke luar negeri diperkirakan akan memengaruhi proses pemeriksaan lebih lanjut oleh KPK.


KOMNAS Anak Gelar Edukasi Kesehatan Remaja Muslimah di MTs Al Huda Malang

Komite Nasional Perlindungan Anak (KOMNAS PA) Kota Malang terus menguatkan perannya dalam edukasi dan perlindungan anak melalui kegiatan bertajuk “Seminar Remaja Muslimah: Menjaga Diri di Masa Pubertas yang Rawan”, yang digelar di MTs Al Huda, Kota Malang, Sabtu (31/5/2025).


Kegiatan ini didukung penuh oleh Yayasan Kharisma Hidayatul Mubtadiin di bawah pimpinan Ibu Yudaryati, S.Pd., M.M., dan diikuti oleh 150 peserta yang terdiri dari siswi remaja putri serta wali murid dari berbagai sekolah dasar di Kota Malang.


Acara berlangsung dalam dua sesi paralel yang diselenggarakan di dua aula berbeda. Di Aula 1, para wali murid mengikuti sesi edukasi bersama Husnur Rifqi, S.T., selaku Kepala Bidang Sosialisasi Komnas PA. Ia menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendampingi anak selama masa pubertas, terutama dalam menghadapi tantangan yang kerap muncul di fase transisi tersebut.


Ketua Komnas PA Kota Malang, Igo Chaniago, turut hadir dalam sesi tersebut dan memberikan arahan mengenai pentingnya kesadaran kolektif dalam mencegah kekerasan dan eksploitasi terhadap anak.


Sementara itu, di Aula 2, siswi remaja putri mengikuti sesi interaktif bersama Eka Noviasari, S.Pd., anggota Bidang Sosialisasi Komnas PA. Dalam pemaparannya, Eka mengulas perubahan fisik dan emosional yang terjadi pada masa pubertas, serta memberikan panduan praktis dalam menjaga diri secara bijak dan bertanggung jawab.


Kepala MTs Al Huda Kota Malang, Bapak Ahmad Fauzi, S.Pd., menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kami percaya bahwa edukasi adalah kunci utama dalam mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak. Dengan memberikan bekal sejak dini, kita bisa melahirkan generasi yang sadar akan hak dan kewajibannya,” ujarnya.

Seminar ini merupakan bagian dari program berkelanjutan Komnas PA Kota Malang yang bertujuan membangun lingkungan yang aman dan mendukung bagi tumbuh kembang anak—baik di rumah, sekolah, maupun masyarakat luas.


Dengan tingginya antusiasme peserta dan dukungan dari pihak sekolah, diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus digalakkan untuk mewujudkan generasi muda yang sehat, tangguh, dan terlindungi.

100 Hari Kerja Gubernur, Dedi Mulyadi Tertinggi di Pulau Jawa dengan Kepuasan 95 Persen


JAWA BARAT – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menempati posisi puncak dalam survei tingkat kepuasan publik terhadap 100 hari kerja kepala daerah tingkat provinsi di Pulau Jawa. Survei ini dirilis oleh Indikator Politik Indonesia pada Rabu (28/5/2025).


Hasil survei mencatat tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Dedi Mulyadi mencapai 95 persen, dengan rincian 41 persen responden menyatakan sangat puas dan 54 persen cukup puas. Hanya 4 persen yang merasa kurang puas, sementara tidak ada responden yang menyatakan tidak puas sama sekali. Sisa 1 persen memilih tidak menjawab.


“Total itu 94,7 persen, kalau dibulatkan jadi 95 persen warga Jawa Barat yang puas terhadap Dedi Mulyadi. Yang menarik, persentase yang sangat puas itu tinggi sekali. Ini angka yang cukup langka di wilayah Jawa Barat,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, dalam pemaparannya.


Di bawah Dedi Mulyadi, posisi kedua ditempati oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X dengan tingkat kepuasan 84 persen. Posisi ketiga diisi oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dengan 76 persen.


Selanjutnya, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi berada di peringkat keempat dengan 62 persen, diikuti Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dengan 60 persen, dan Gubernur Banten Andra Soni di posisi terakhir dengan tingkat kepuasan 51 persen.


Survei ini menjadi sorotan karena mencerminkan penilaian publik secara langsung terhadap kinerja awal kepala daerah pascapelantikan. Dedi Mulyadi dianggap berhasil menciptakan kebijakan yang cepat dirasakan masyarakat, terutama dalam hal pelayanan publik, pembangunan infrastruktur, dan penguatan ekonomi lokal.


Indikator Politik Indonesia belum merinci jumlah responden dan margin of error dalam survei ini, namun hasilnya sudah cukup mencerminkan peta kepuasan warga terhadap masing-masing pemimpin daerah di Pulau Jawa.
(tim jatimku.com)