5 Herbal Alami Penangkal Masuk Angin, Mudah Didapat dan Efektif!
Masuk angin adalah keluhan yang umum dialami masyarakat Indonesia, terutama saat cuaca tidak menentu seperti di musim pancaroba. Gejala seperti perut kembung, badan pegal, dingin, dan mual sering mengganggu aktivitas sehari-hari.
Baca juga : 5 Tips Agar Terus Sehat Sampai Tua
Selain obat-obatan kimia, masyarakat juga bisa memanfaatkan herbal alami sebagai penangkal masuk angin yang aman dan mudah ditemukan di sekitar kita. Berikut adalah lima herbal alami yang efektif melawan masuk angin menurut pakar kesehatan tradisional:
1. Jahe
Jahe dikenal sebagai rempah hangat yang mampu menghangatkan tubuh dan melancarkan peredaran darah. Minum teh jahe hangat dapat meredakan perut kembung dan mengurangi rasa dingin.
2. Kunyit
Kunyit memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ramuan kunyit hangat juga dipercaya mengusir angin dalam tubuh dan meningkatkan stamina.
3. Daun Sirih
Daun sirih biasanya digunakan untuk menghangatkan tubuh dan mengatasi masuk angin dengan cara direbus dan diminum airnya. Daun sirih juga memiliki kandungan antiseptik alami.
Baca juga : Tips Menghindari Flu di Musim Pancaroba, Warga Diminta Waspada!
4. Lengkuas
Lengkuas berfungsi sebagai antiinflamasi dan membantu meredakan pegal-pegal akibat masuk angin. Penggunaan lengkuas dalam jamu tradisional cukup populer di kalangan masyarakat.
5. Temulawak
Temulawak terkenal sebagai herbal yang meningkatkan nafsu makan dan memperkuat daya tahan tubuh. Konsumsi temulawak secara rutin membantu mengurangi risiko masuk angin berulang.
Dinkes Jawa Timur menganjurkan masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dengan pola hidup sehat, konsumsi makanan bergizi, dan mengonsumsi herbal alami sebagai langkah pencegahan masuk angin.
“Pemanfaatan herbal alami adalah alternatif yang aman dan mudah diterapkan sehari-hari, terutama di masa pancaroba ini,” kata dr. Sari Wulandari dari Dinkes Jatim saat dihubungi oleh Jatimku.com.