UMKM Tumbuh Pesat di Jawa Timur, Ini 5 Tips Sukses Kembangkan Bisnis Lokal di Era Digital
JATIMKU.COM – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi tulang punggung perekonomian di Jawa Timur. Berdasarkan data Dinas Koperasi dan UKM Jatim, jumlah pelaku UMKM di wilayah ini terus meningkat setiap tahunnya, khususnya pasca-pandemi. Namun, di tengah ketatnya persaingan dan perubahan tren konsumen, pelaku usaha lokal dituntut untuk terus berinovasi dan adaptif.
Baca juga : Hati-Hati Kalap! Ini Cara Cerdas Atur Keuangan Saat Banyak Promo
Untuk membantu pelaku UMKM tetap bertahan dan berkembang, berikut ini 5 tips praktis dalam mengembangkan bisnis lokal, khususnya di era digital:
1. Pahami Pasar dan Fokus pada Kebutuhan Konsumen
Langkah pertama adalah mengenali siapa target pasar Anda dan apa yang mereka butuhkan. Produk yang laku bukan hanya karena unik, tetapi juga karena relevan. “Riset kecil-kecilan soal tren konsumen bisa bantu pelaku usaha lebih tepat sasaran,” kata Rina Marlina, pemilik UMKM kuliner di Blitar.
2. Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi
Platform seperti Instagram, TikTok, dan WhatsApp Business kini jadi alat promosi yang murah tapi sangat efektif. Gunakan foto yang menarik, testimoni pelanggan, dan konten video pendek untuk memperluas jangkauan pelanggan.
3. Ikut Pelatihan dan Komunitas Bisnis
Pemerintah daerah dan lembaga swasta sering mengadakan pelatihan UMKM gratis, mulai dari manajemen keuangan, pemasaran digital, hingga ekspor. Selain itu, bergabung dalam komunitas pengusaha lokal dapat membuka peluang kerja sama dan berbagi pengalaman.
Baca juga : Cara Menyusun To-Do List yang Efektif, Produktivitas Naik Tanpa Stres!
4. Tingkatkan Kualitas Produk dan Layanan
Konsumen kini makin cerdas dan menuntut kualitas. Pastikan produk memiliki standar yang baik—dari rasa, bahan baku, hingga kemasan. Jangan lupa, pelayanan yang ramah dan cepat juga menjadi nilai tambah dalam mempertahankan pelanggan.
5. Gunakan Platform Digital & Marketplace
Daftarkan usaha Anda ke platform digital seperti Tokopedia, Shopee, atau GoFood. Banyak pelaku UMKM dari daerah seperti Tulungagung dan Banyuwangi yang omzetnya meningkat setelah melek digital dan memanfaatkan marketplace sebagai etalase online mereka.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur sendiri menargetkan digitalisasi 1 juta UMKM pada tahun 2026. Dengan strategi yang tepat dan semangat pantang menyerah, pelaku bisnis lokal diharapkan bisa bersaing secara nasional bahkan global.
Untuk berita UMKM, kisah inspiratif wirausaha daerah, serta info pelatihan bisnis lokal, terus ikuti Jatimku.com—media informasi terpercaya masyarakat Jawa Timur.