Menuju Pertanian Berkelanjutan, Kelompok Smart Grapes Desa Ngijo Terapkan Teknologi Greenhouse
Malang – Kelompok Usaha Pembibitan Anggur Smart Grapes di Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, mengambil langkah inovatif dalam mendukung pertanian berkelanjutan. Mereka kini mengadopsi teknologi greenhouse untuk pembibitan anggur varietas Jupiter, sebagai upaya meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga keberlanjutan usaha tani di tengah tantangan perubahan iklim.
Baca juga : Tips Sukses Mengembangkan UMKM dan Bisnis Lokal di Era Digital
Teknologi greenhouse memungkinkan kontrol iklim mikro seperti suhu, kelembapan, dan pencahayaan, sehingga kondisi pertumbuhan bibit anggur dapat dijaga optimal. Dengan sistem ini, risiko kerusakan akibat cuaca ekstrem maupun serangan hama dapat ditekan secara signifikan.
“Greenhouse membantu kami menjaga kualitas dan ketersediaan bibit sepanjang tahun. Ini sangat mendukung kesinambungan produksi dan keandalan pasokan. Musuh terbesar tanaman anggur adalah hujan,” jelas Munawar, Ketua Kelompok Usaha Smart Grapes.
Varietas Jupiter dipilih karena memiliki sejumlah keunggulan, mulai dari rasa buah yang manis, ketahanan terhadap penyakit, hingga kemampuan adaptasi tinggi dengan lingkungan lokal. Permintaan pasar terhadap bibit varietas ini juga terus meningkat, sehingga membuka peluang ekonomi baru bagi petani.
Baca juga : UMKM Tumbuh Pesat di Jawa Timur, Ini 5 Tips Sukses Kembangkan Bisnis Lokal di Era Digital
Tak hanya pemasaran secara offline, bibit anggur Jupiter juga sudah dipasarkan secara online melalui berbagai platform marketplace. Data riwayat pembelian di platform tersebut menunjukkan tren permintaan yang terus tumbuh dari berbagai daerah.
Program pengembangan ini turut mendapat dukungan dari kalangan akademisi melalui hibah PKM-EDU LPPM UPN Veteran Jawa Timur. Dukungan tersebut berupa penyediaan fasilitas greenhouse serta sosialisasi budidaya anggur Jupiter kepada petani.
Lebih dari sekadar unit usaha, Smart Grapes di Desa Ngijo diharapkan bisa menjadi pusat kegiatan ekonomi lokal, area pembibitan unggul, sekaligus lokasi edukasi pertanian bagi masyarakat luas.
Penerapan teknologi greenhouse ini diharapkan dapat menjadi model percontohan bagi kelompok tani lain di Jawa Timur, bahkan Indonesia, dalam mengembangkan praktik budidaya hortikultura yang modern, efisien, dan berkelanjutan.