.jpeg)
Teheran, Jatimku.com – Iran meluncurkan gelombang serangan paling intensif sejak dimulainya Operation True Promise III dengan menghantam target strategis di wilayah pendudukan Israel, termasuk Tel Aviv dan Haifa, pada Rabu (18/6/2025) dini hari. Serangan ini merupakan balasan atas serangan udara Israel pekan lalu yang menewaskan tokoh militer dan ilmuwan nuklir Iran.
Menurut laporan PressTV, serangan dimulai pukul 01.30 waktu setempat dan berhasil menembus sistem pertahanan berlapis Israel seperti Iron Dome dan David’s Sling. Video yang beredar menunjukkan langit Tel Aviv dan Haifa dipenuhi jejak rudal serta kobaran api dari lokasi strategis Israel yang dihantam.
Pihak Israel dilaporkan lambat dalam mengaktifkan sirene peringatan, menyebabkan kepanikan di antara warga sipil. Di Tepi Barat, warga Palestina terlihat merayakan serangan Iran dengan sorakan.
IRGC menyatakan bahwa pangkalan udara Israel yang menjadi titik peluncuran serangan sebelumnya telah dihancurkan sebagai bagian dari fase ke-10 dan 11 operasi. Mayor Jenderal Sayyid Abdolrahim Mousavi menegaskan bahwa Iran akan terus membalas agresi dan menjadikan Zionis membayar mahal.
.jpeg)
