Kepala Laznas YDSF Malang Berikan Pembekalan Kepemimpinan kepada Pengurus OSIS dan MPK SMPN 6 Singosari

Table of Contents
kepala laznas ydsf

Malang — Dalam rangka membentuk karakter kepemimpinan yang tangguh, visioner, dan berintegritas, SMP Negeri 6 Singosari menyelenggarakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) bagi pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan Majelis Perwakilan Kelas (MPK) (1/11/2025).
Kegiatan tersebut menghadirkan Kepala Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) YDSF Malang, Mokhammad Fandi Bakhtiar, sebagai narasumber dengan materi bertajuk “Super Team: Membangun Tim yang Solid dan Berprestasi.”

Dalam paparannya, Fandi menyampaikan bahwa kepemimpinan di usia muda merupakan kesempatan emas untuk belajar mengelola diri, bekerja dalam tim, dan memberi pengaruh positif bagi lingkungan. 
Ia menegaskan bahwa keberhasilan sebuah organisasi tidak hanya ditentukan oleh kemampuan individu, melainkan oleh kekuatan kolaborasi seluruh anggotanya.
“Pemimpin yang hebat bukanlah yang berjalan sendiri, tetapi yang mampu menumbuhkan semangat dan potensi terbaik dari seluruh anggota timnya,” ujar Fandi dalam salah satu sesi motivasi.
Kegiatan LDKS dibuka dengan sesi perkenalan antar pengurus, yang dikemas secara interaktif agar para peserta saling mengenal dan membangun rasa kebersamaan. Suasana hangat dan akrab menjadi awal terbentuknya semangat kolaboratif di antara para calon pemimpin muda tersebut.

Memasuki sesi kedua, para peserta diarahkan untuk berani keluar dari zona nyaman. Fandi menekankan bahwa menjadi pengurus OSIS dan MPK berarti memikul tanggung jawab yang lebih besar dibanding siswa lainnya. Mereka bukan lagi sekadar pelajar biasa, melainkan figur teladan yang diharapkan mampu menghadirkan perubahan dan inspirasi di lingkungan sekolah.
Sesi terakhir diisi dengan kegiatan membuat “Menara Impian”, sebuah permainan edukatif yang menggambarkan pentingnya kerja sama, komunikasi, dan strategi dalam mencapai tujuan bersama. Dalam permainan tersebut, peserta ditantang untuk menuliskan impian masing masing ketika menjadi pengurus OSIS dan MPK serta ditantang untuk menyusun menara dari bahan sederhana — simbolisasi dari impian dan cita-cita yang hendak mereka wujudkan selama masa kepengurusan.

Semua peserta diminta menyusun menara secara kelompok besar dengan semangat tinggi, mencerminkan tekad kuat untuk membangun organisasi yang berprestasi. Melalui aktivitas ini, nilai-nilai kepemimpinan, kreativitas, dan kekompakan tumbuh secara alami dalam suasana yang menyenangkan.

Fandi menuturkan bahwa permainan ini bukan sekadar hiburan, melainkan sarana pembelajaran yang mengajarkan pentingnya perencanaan, kerja tim, dan keteguhan mencapai visi bersama.
“Sebuah impian besar tidak akan berarti tanpa kekompakan dan komitmen dalam memperjuangkannya,” tambahnya.
ydsf berikan pembekalan kepimimpinan

Di penghujung kegiatan, seluruh peserta mengikuti deklarasi komitmen sebagai bentuk kesungguhan mereka untuk menjadi pengurus OSIS dan MPK yang berintegritas, bertanggung jawab, dan berdedikasi tinggi. Dengan suara lantang dan penuh semangat, para peserta menyatakan kesiapan mereka untuk berkontribusi aktif bagi kemajuan SMPN 6 Singosari.

Kegiatan LDKS kali ini mendapat apresiasi positif dari pihak sekolah maupun peserta. Materi yang dikemas secara apik, inspiratif, dan penuh permainan edukatif membuat suasana pelatihan terasa hidup, menyenangkan, dan berkesan mendalam.

Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir generasi pemimpin muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga matang dalam karakter, memiliki empati sosial, dan mampu menjadi motor penggerak perubahan positif di lingkungan sekolah maupun masyarakat.