Cara Mengatur Waktu Belajar dengan Teknik Pomodoro agar Tidak Burnout

Table of Contents


Jatimku.com – Pernah merasa sulit fokus saat belajar atau bekerja dalam waktu lama? Mungkin kamu perlu mencoba teknik Pomodoro, salah satu metode manajemen waktu paling populer di dunia yang terbukti efektif meningkatkan produktivitas dan konsentrasi.

Baca juga : 5 Tips Belajar Efektif di Mana pun dan Kapan pun

Teknik Pomodoro pertama kali diperkenalkan oleh Francesco Cirillo pada tahun 1980-an. Saat masih menjadi mahasiswa, Cirillo merasa kesulitan berkonsentrasi dalam belajar. Ia kemudian menggunakan timer dapur berbentuk tomat (pomodoro dalam bahasa Italia) untuk mengatur waktu belajarnya. Dari sinilah nama “Pomodoro Technique” berasal.

Cirillo membagi waktu belajar menjadi interval 25 menit yang disebut “jendela kerja”, diikuti istirahat 5 menit. Setelah empat kali jendela kerja, seseorang disarankan beristirahat lebih lama selama 15–20 menit.

Teknik ini bertujuan membantu seseorang bekerja lebih fokus, terhindar dari distraksi, dan menjaga energi mental tetap stabil. Beberapa manfaat teknik Pomodoro antara lain:

  • Melatih fokus dan konsentrasi dalam waktu terbatas.
  • Membiasakan manajemen waktu yang efektif.
  • Membantu membuat rencana kerja lebih terstruktur.
  • Mengajarkan disiplin dan ketahanan terhadap tekanan waktu.
  • Melatih otak berpikir cepat dan efisien.

Baca juga : Belajar Online Anti Mager, Ini Tips Ampuh Biar Kamu Tetap Semangat!

Cara Melakukan Teknik Pomodoro

1. Tentukan tugas utama yang ingin kamu selesaikan.

2. Atur timer selama 25 menit dan fokus hanya pada tugas itu.

3. Istirahat selama 5 menit setelah waktu habis.

4. Ulangi empat kali (100 menit), lalu ambil istirahat panjang 15–20 menit.

Teknik Pomodoro sederhana namun efektif untuk menghindari prokrastinasi dan meningkatkan kualitas belajar atau kerja. Dengan membiasakan diri menggunakan metode ini, kamu bisa menyelesaikan tugas lebih cepat tanpa merasa kelelahan berlebihan.