51 Tersangka Ditangkap dalam Operasi Sikat Semeru 2025 oleh Polresta Malang Kota

Table of Contents


Jatimku.com, Malang - Polresta Malang Kota berhasil mengamankan 51 tersangka dari berbagai kasus kejahatan selama pelaksanaan Operasi Sikat Semeru 2025. Operasi ini berlangsung selama 12 hari, mulai 22 Oktober hingga 2 November 2025, dengan fokus pada penanganan kasus curanmor, curas, dan pencurian dengan pemberatan (curat).

Baca juga : BNN Jatim Temukan 15 Pelajar SMP di Surabaya Positif Narkoba, Kawasan Kunti Jadi Sorotan

Wakapolresta Malang Kota AKBP Oskar Syamsuddin menjelaskan bahwa operasi ini digelar untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Kota Malang. Dari 44 kasus yang berhasil diungkap, polisi menangani 3 kasus curat, 18 kasus curanmor, 4 kasus senjata tajam, dan 17 kasus curas.

"Ada sebanyak 51 tersangka kita amankan dari 44 kasus yang ditangani," ujar Oskar dalam konferensi pers di Polresta Malang Kota, Selasa (11/11/2025).

"Barang bukti diantaranya sajam, mobil, motor serta telepon seluler," tambahnya.

Polresta Malang Kota juga mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan, termasuk dengan kembali mengaktifkan Satkamling, memasang CCTV, dan memperkuat kerja sama dengan Polri dalam menjaga keamanan lingkungan.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol M. Sholeh menambahkan bahwa sebagian besar pelaku melakukan kejahatan karena adanya kesempatan. Kawasan keramaian seperti kafe dan rumah kos, terutama di wilayah Lowokwaru, menjadi sasaran empuk pelaku curanmor, terlebih kendaraan yang tidak menggunakan kunci ganda.

Baca juga : Miris Anak Perempuan di Malang Dibully dan Dianiaya oleh Rekan Sebaya

Sholeh juga mengungkap keberhasilan Satreskrim mengamankan pelaku pencurian mobil Honda Civic yang terjadi di sebuah bengkel di kawasan Sukun. Pelaku masuk melalui gorong-gorong, memanfaatkan kunci mobil yang tersimpan di lokasi.

"Mobil belum sempat terjual dan hari ini, barang bukti kami serahkan kepada korban," tegas Sholeh.

Pemilik bengkel, Nanang, menyampaikan terima kasih atas kerja keras jajaran Polresta Malang Kota. Ia mengaku kehilangan mobil tersebut selama hampir empat bulan.

Artikel ini diharapkan mampu memberi informasi akurat sekaligus meningkatkan kewaspadaan masyarakat Kota Malang terhadap potensi kejahatan di lingkungan sekitar.