Rumah Zakat Berangkatkan Relawan Kemanusiaan untuk Menembus Blokade Gaza

Updated: 06 Sep, 2025 • • min read

Table of Contents

Jatimku.com – Jakarta. Rumah Zakat kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap krisis kemanusiaan yang terjadi di Palestina. Pada Sabtu (30/8/2025), lembaga kemanusiaan ini resmi memberangkatkan relawan untuk bergabung bersama para relawan dari 44 negara dalam misi Global Sumud Flotilla. Para relawan ini akan menembus blokade Gaza melalui jalur laut, dengan berangkat dari pelabuhan di Tunisia.

Langkah ini menjadi bagian dari Indonesia Global Peace Convoy yang membawa misi kemanusiaan global. Tujuannya adalah menyalurkan bantuan penting bagi masyarakat Palestina yang hingga kini masih terdampak blokade dan krisis berkepanjangan.

CEO Rumah Zakat, Irvan Nugraha, menegaskan bahwa kehadiran relawan ini merupakan wujud nyata dukungan Indonesia terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina. Menurutnya, tragedi kemanusiaan di Gaza tidak cukup dijawab hanya dengan doa atau pernyataan sikap.

“Tragedi kemanusiaan di Gaza tidak bisa hanya dijawab dengan doa dan pernyataan sikap. Kita harus hadir membawa aksi nyata. Rumah Zakat hanyalah perantara kebaikan, sementara dukungan terbesar datang dari solidaritas masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Irvan menambahkan, keberangkatan relawan ini juga menjadi simbol kuatnya solidaritas Indonesia di panggung dunia, sekaligus mengingatkan bahwa isu Palestina adalah isu kemanusiaan global.

Sejak Oktober 2023 hingga Agustus 2025, Rumah Zakat telah menyalurkan berbagai bentuk bantuan ke Palestina. Tercatat:

291 ribu paket pangan

8 ribu paket nutrisi tambahan

22,7 juta liter air bersih

20.500 paket Superqurban untuk pengungsi Palestina di Jordan

Selain itu, lebih dari 370 ribu warga Palestina telah menerima layanan kesehatan. Rumah Zakat juga membangun fasilitas darurat, seperti masjid darurat, rumah sementara, titik distribusi air, hingga layanan psikososial bagi warga terdampak.

Momentum bulan Agustus yang identik dengan kemerdekaan dimanfaatkan Rumah Zakat bersama Forum Zakat (FOZ) untuk menyalurkan aksi solidaritas. Beberapa kegiatan yang telah dilakukan antara lain:

Distribusi 4.000 paket makanan siap saji

Penyaluran 200 paket sayuran dan 100 food basket

Penyediaan 40 truk air bersih

Pendirian 1 masjid darurat

Kegiatan Siaga Sehat dan halaqah Qur’an

Pengiriman 20.500 paket Superqurban ke Jordan pada 26 Agustus

Rumah Zakat juga memastikan keterlibatannya dalam Global Sumud Flotilla yang berangkat dari Barcelona dan Tunisia pada 31 Agustus. Kapal kemanusiaan ini diharapkan menjadi terobosan untuk menembus blokade dan menyalurkan bantuan secara langsung ke Gaza.

Irvan Nugraha menegaskan bahwa perjalanan para relawan ini adalah amanah besar dari rakyat Indonesia. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendoakan kelancaran misi kemanusiaan tersebut.

“Mari kita doakan agar seluruh relawan diberi kelancaran, keselamatan, dan kesehatan hingga kembali ke tanah air. Solidaritas Indonesia adalah bagian dari perjuangan global untuk kemerdekaan Palestina,” tuturnya.

Kehadiran Rumah Zakat dalam misi Global Sumud Flotilla menjadi bukti bahwa Indonesia tidak tinggal diam. Aksi nyata ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Palestina sekaligus memperkuat solidaritas antarbangsa dalam memperjuangkan keadilan dan kemerdekaan.