Khofifah Ajak Warga Jatim Jaga Kondusivitas, Pastikan Pelayanan Publik Tetap Optimal
jatimku.com – Surabaya, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga situasi tetap kondusif di Jawa Timur. Pesan ini ia sampaikan setelah terjadinya aksi unjuk rasa yang sempat memanas dan mengakibatkan kerusakan di beberapa fasilitas publik.
Menurut Khofifah, Jawa Timur adalah rumah bersama yang harus dirawat dan dijaga dengan semangat persaudaraan serta gotong royong. Ia menekankan bahwa penyampaian aspirasi merupakan hak setiap warga negara, namun cara penyampaiannya harus tetap tertib, damai, serta tidak merugikan pihak lain.
“Kita semua ingin aspirasi tersampaikan. Tapi jangan sampai cara penyampaian itu justru merugikan banyak pihak. Jawa Timur ini adalah rumah bersama. Mari kita jaga dan rawat bersama. Jangan mudah terprovokasi,” tegas Khofifah dalam keterangannya, Senin (1/9/2025).
Baca juga : Coach Dr. Fahmi Resmi Dilantik sebagai Ketua Umum DPD HIPPI Jatim Periode 2025–2030
Khofifah menekankan bahwa aksi demonstrasi sebaiknya dilakukan dengan cara-cara yang tidak menimbulkan kerugian, apalagi merusak fasilitas umum. Ia menilai tindakan anarkis, perusakan, hingga penjarahan tidak akan pernah membawa manfaat, justru akan menambah beban masyarakat.
“Kalau fasilitas umum sampai rusak, yang rugi adalah masyarakat kita sendiri. Mari kita jaga bersama kondusivitas Jawa Timur,” jelasnya.
Gubernur Jawa Timur itu juga mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas kebenarannya. Ia mendorong agar seluruh elemen, baik pemerintah, masyarakat, maupun organisasi, bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.
Lebih lanjut, Khofifah memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur selalu membuka ruang dialog bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi. Menurutnya, komunikasi yang sehat dan terbuka menjadi kunci agar aspirasi dapat diterima dan ditindaklanjuti tanpa harus menimbulkan konflik.
“Pemerintah daerah selalu siap menampung aspirasi masyarakat. Mari kita manfaatkan ruang dialog itu, agar suara masyarakat bisa tersampaikan dengan baik,” ungkapnya.
Sebagai Ketua Umum Dewan Pembina PP Muslimat NU, Khofifah menegaskan kembali komitmen Pemprov Jatim untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, meskipun ada situasi yang sempat menimbulkan gangguan.