.jpg)
Jatimku.com – Internasional
Tiga astronot asal China, Cai Xuzhe (48), Song Lingdong (34), dan Wang Haoze (35), akhirnya kembali ke Bumi pada Rabu, 30 April 2025, usai menjalani misi luar angkasa Shenzhou-19 selama enam bulan di stasiun luar angkasa Tiangong.
Misi ini menandai penerbangan luar angkasa terlama yang pernah dilakukan China. Ketiganya melakukan sejumlah eksperimen ilmiah di luar angkasa sejak diluncurkan pada Oktober 2024.
Pendaratan awalnya direncanakan pada Selasa, namun ditunda karena cuaca buruk. Ketiganya dikenal sebagai “taikonaut”, istilah untuk astronot asal China.
Wang Haoze, satu-satunya wanita dalam misi ini, menjadi sorotan sebagai insinyur luar angkasa wanita pertama dalam misi Shenzhou-19. Komandan misi, Cai Xuzhe, adalah veteran misi Shenzhou-14 dan mantan pilot Angkatan Udara. Begitu pula Song, yang juga berlatar belakang militer.
“Saya terus-menerus diingatkan bahwa Bumi adalah rumah kita bersama yang harus dijaga,” kata Cai dalam pernyataan resmi dari CMSA, dikutip Xinhua.
China diketahui tengah mengembangkan program antariksa ambisius, termasuk misi berawak ke Bulan pada 2030 dan rencana pembangunan pangkalan di permukaan bulan.
Sebagai kelanjutan, tiga astronot baru juga telah diluncurkan dalam misi Shenzhou-20, yang menandai awal dari eksplorasi tahap berikutnya.
.jpg)
