Sumenep, Jatimku.com — Sebuah insiden memanas terjadi di ruang guru SDN Duko 1, Kecamatan Arjasa, Pulau Kangean, Sumenep, Madura, Jawa Timur. Dalam sebuah video berdurasi sekitar dua menit yang viral di media sosial dan aplikasi percakapan, seorang pria terlihat menggebrak meja dan memicu ketegangan di sekolah dasar negeri tersebut.
Pria tersebut mengaku berasal dari salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan mempertanyakan realisasi penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kepada pihak sekolah. Adu argumen pun terjadi antara pria itu dan Kepala SDN Duko 1, Moh. Yunus, yang turut hadir di ruang guru saat insiden berlangsung.
Kepala sekolah Moh. Yunus (55) membenarkan kejadian tersebut saat dikonfirmasi pada Selasa, 27 Mei 2025. Ia menyatakan bahwa peristiwa terjadi pada Senin pagi, sekitar pukul 08.30 WIB.
"Anak-anak sampai menjerit-jerit karena ketakutan. Suasana sangat tidak kondusif. Ini seharusnya tidak terjadi di lingkungan pendidikan," ungkap Yunus.
Ia juga menambahkan bahwa dirinya telah melaporkan kejadian tersebut kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep melalui pengawas sekolah. Saat ini, pihak Disdik tengah menindaklanjuti laporan tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian maupun LSM terkait insiden tersebut. Namun, video kejadian yang beredar telah memantik perhatian publik serta menimbulkan keprihatinan atas keamanan lingkungan belajar-mengajar di sekolah.
Pihak sekolah berharap kejadian seperti ini tidak terulang kembali dan meminta semua pihak yang ingin melakukan klarifikasi terkait anggaran untuk menempuh jalur yang sesuai serta menjaga etika dan ketenangan di lingkungan pendidikan.