Titik awal di mana setiap orang mengakui bahwa hidup mereka tidak akan kembali seperti semula, saat para apatis mulai menunjukkan kepedulian, orang-orang yang biasanya pasif menjadi lebih terlibat, dan mereka yang biasanya acuh tak acuh kini bersuara.
Kehidupan normal sekarang menjadi suatu privilese yang tidak mudah untuk dibagikan kepada dunia. Di saat-saat seperti ini, kebebasan terasa sangat berharga. Badai Al-Aqsha adalah panggilan bagi kita semua untuk bersatu demi keadilan, kemerdekaan, dan simbol perjuangan. Satu tahun sudah berlalu sejak 7 Oktober 2023, namun perjuangan sejatinya telah dimulai sejak berpuluh-puluh tahun lalu.
Di tengah kehidupan kita yang terkesan baik-baik saja, ada kondisi kontras yang jauh dari kata “baik-baik saja”. Lebih dari 51.000 jiwa, termasuk 16.859 anak-anak dan 11.429 perempuan hilang atau tidak ditemukan. 2.000.000 masyarakat Gaza mengungsi, 25.973 anak kehilangan orangtuanya. 69% dari korban terluka adalah anak-anak dan perempuan. Lebih dari 900 bayi dibawah satu tahun meninggal selama agresi.
Tidak hanya itu, 516.500 rumah rusak dan hancur dengan 4 juta ton puing. 85.000 ton bahan peledak, enam kali lipat dari bom Hiroshima. 886 tenaga medis meninggal dunia, dan 717 tenaga kesehatan terluka. 34 rumah sakit hancur dan 80 pusat kesehtan hancur. 12.000 orang membutuhkan perawatan medis mendesak dan 3.500 anak Gaza terancam akibat kekurangan gizi. 25 masjid dibom, 3 gereja rusak parah dan 206 situs warisan budaya hancur. 461 sekolah universitas dibom. 625.000 siswa tidak dapat mendaftar dan 88.000 mahasiswa terhalang melanjutkan kuliah.
Dengan semakin banyaknya korban, harusnya membuat semangat juang kita membela Palestina juga semakin menyala. Api perlawanan tidak boleh padam, justru harus makin berkobar. Karenanya, perlu adanya kegiatan yang mendorong kita untuk selalu menyuarakan kemerdekaan Palestina.
Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan global yang lebih luas untuk menghentikan penjajahan, membela hak asasi manusia dan menegakkan keadilan bagi Palestina. Melalui kegiatan ini, kami berharap untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu-isu tentang Palestina. Kalimantan Barat akan terus mengawal perjuangan kemerdekaan Palestina.