Sedangkan di luar
negeri, Inggris tepatnya sudah merenggut nyawa bayi berumur 7 minggu. Bayi bernama
Curtis dibawa ke rumah sakit setelah karena timbulnya ruam merah, tampak
gelisah, dan terlihat sangat lelah setiap tidur malamnya, dan semakin parah di
pagi hari.Awalnya dokter mengira gejala yang dialami Curtis hanya akibat
sepsis, tetapi saat dilakukan tes swab bayi itu positif COVID-19.
Selain Inggris masih ada kasus kematian bayi karena terinfeksi virus COVID-19, sedih banget, ya Bun kalau dengar berita kematian anak yang baru lahir karena virus ini. Karena itu, yuk kenali gejala COVID-19 pada bayi untuk mengurangi risiko terinfeksi virus ini. Berikut gejala virus corona pada bayi:
- Kesulitan bernapas
- Batuk-batuk
- Menolak untuk menyusui
- Rewel
- Demam tinggi
- Sulit tidur
Gejalanya hampir sama dengan COVID-19 pada umumnya, tetapi pada bayi lebih ringan dan sulit dikenali, Karena itu Ibu harus segera memeriksakannya ke rumah sakit bila terjadi gejala seperti yang disebutkan di atas. Sudah kenali gejala COVID-19 pada bayi, yuk kita praktikan langkah mencegah infeksi corona pada bayi, sebagai berikut:
- Beri ASI secara rutin, apabila masih mengonsumsinya
- Tetap diam di rumah untuk mengurangi interaksi si kecil dengan orang lain
- Biasakan mencuci tangan dan memakai hand sanitizer sebelum menyentuh si kecil
- Praktikkan protokol COVID-19
Baca juga: 3 Tips Mencegah Penularan Virus Corona
Nah, sudah paham dong langkahnya melindungi si bayi dari corona dan kenali gejalanya. Perlu diingat, virus akan menyerang seseorang dengan imunitas yang lemah, jadi tak risiko teinfeksi pada bayi semakin tinggi.